Apa sih tujuannya ?
Perrtukaran pelajar sering menjadi cerminan baik bagi pelajar ataupun sekolahnya, pertukaran pelajar memang membawa banyak keuntungan bagi si wakilnya. Selain bisa menambah pengalaman, tentunya juga bisa mengenalkan budaya kita ke Negara lain. Pada usian dini inilah para pelajar dapat belajar menghargai perbedaan budaya di Negara yang mereka singgahi untuk sementara waktu itu.
Sebagai wakil pertukaran pelajar selain untuk menimba ilmu dari Negara lain ia juga punya tugas untuk mengenalkan budaya Indonesia ke Negara yang di tumpanginya. Tapi apakah si wakil itu itu justru tidak terpengaruh dengan budaya di Negara yang sedang ia singahi?memang budaya luar, khususnya budaya dari Negara barat sangat berpengaruh terhadap budaya lain, sebagai pembawa misi kebudayaan dari Negara negeri sendiri tentunya si pelajar harus mempunyai bekal yang kuat dan mempunyai filter sendiri agar dapat menyaring kebudayaan dari Negara tempat ia singgah.
Kalau tidak, saat kembali ke tanah air ia justru bisa berlagak kayak bule, memang bagus sih peraturan yang dibuat pemerintah, yaitu mengharuskan setiap wakil pertukaran pelajar untuk mengenalkan budaya tanah air ke Negara lain. Alangkah lebih baik kalausi wakil diharukan untuk lebih mengutamakan ‘membawa budaya dari negeri sendiri atau dengan kata lain memiliki kebanggan akan budaya sendiri. Misalnya dari hal yang paling kecil yaitu, ia dapat mengenalkan adat sopan santun kepada orang-orang dinegara lain tersebut. Hal tersebut bisa membawa nama baik budaya timur yang saat ini dikatakan budayanya tidak moder. Banyak hal dapat dilakukan oleh siwakil pertukaran pelajar untuk mengenalkan budaya tanah air. Sayangnya, si wakil itu sendiri tidak dapat mengenalkan bahasa tanah air kita sendiri karena ia dituntut untuk dapat fasih berbahasa asing. Padahal bahasa kita adalah bahasa yang enak digunakan dan tidak terlalu silit untuk dipelajari.
Kesimpulannya, dalam pertukaran pelajar keterpengaruhan terhadap budaya negeri lain itu tergantung pada pribadi diri masing-masing, bagaimana cara menenmpatkan diri dinegara yang ia singgahi. Selain itu pemerintah diharuskan untuk memberlakukan bahwa para wakil pelajar dituntut untuk lebih memperkenalkan budaya sendiri daripada mengenal budaya Negara lain agar budaya kita lebih dihargai dan di akui bangsa lain.
So, ada pepatah mengatakan : Carilah ilmu sampai ke Cina yang artinya kita harus mencari ilmu sampai ke ujung dunia tanpa kenal lelah agar kita kelak menjadi generasi yang berguna untuk nusa dan bangsa. Serta kita dapat memajukan pendidikan bangsa kita. Semangat kawan !!
0 komentar:
Posting Komentar